Kebanyakan anak biasanya memahami aneka jenis makanan saat tersaji di atas meja. Tanpa mengetahui dari manakah nasi, jagung, buah, dan berbagai bahan pangan lainnya berasal.

SDIT BBS berupaya memberikan wawasan dan pengetahuan lebih terkait dari mana bahan pangan itu berasal. Mereka diajarkan menanam jagung dari mulai benih hingga merawatnya sampai musim panen tiba. Dengan kegiatan berkebun ini, diharapkan dapat menumbuhkan pada diri peserta didik sikap sabar dan empati terhadap jerih payah para petani selama ini.

Selasa, 8 November 2022, siswa SDIT BBS kembali turun ke kebun untuk melihat pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang mereka tanam. Aktivitas berkebun kali ini antara lain mengenal manfaat dan cara memberikan pupuk yang baik dan benar.

Tanaman jagung yang sudah berada dalam fase vegetatif ini diharapkan bisa tumbuh dengan daun yang lebih lebat dan subur. Selain itu, pemberian pupuk juga diharapkan dapat merangsang dan pemercepat proses pertumbuhan buah.

Instruktur kebun SDIT BBS Bogor, Muhamad Khaerul Jamal, merasa senang dan bangga melihat peserta didiknya bisa berkebun dengan suasana yang menyenangkan. Sarjana lulusan IPB yang sudah berpengalaman ini, berharap mereka berhasil memelihara tanaman jagung hingga masa panen nanti. "Mudah mudahan sebelum tahun baru nanti sudah bisa dipanen", tuturnya.

Tim website: Hadi W